• Indeks
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
Selasa 2 Desember, 2025
JATAM SULTENG
  • Siaran Pers
  • Berita
  • Artikel
  • Terbitan
    • Buletin Jatamers
    • Bahan Bacaan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
  • Siaran Pers
  • Berita
  • Artikel
  • Terbitan
    • Buletin Jatamers
    • Bahan Bacaan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
JATAM SULTENG
No Result
View All Result
Akibat Izin Tambang, Banggai Berpotensi Krisis Ekologi

Akibat Izin Tambang, Banggai Berpotensi Krisis Ekologi

by JATAM SULTENG
6 Juni 2023
in Berita
Bagikan!Bagikan!Bagikan!

BETAHITA.ID –  Muhammad Taufik, Koordinator Jaringan Tambang Sulawesi Tengah menyebut Kabupaten Banggai berpotensi menyusul Kabupaten Morowali dan Morowali Utara dalam kerusakan lingkungan akibat tambang.

Menurutnya, dalam beberapa tahun belakang, kondisi iklim di Banggai berubah drastis. Salah satu Indikatornya, keluhan para petani yang gagal panen dan nelayan makin sulit menangkap ikan diakibatkan laut sudah tercemar limbah nikel. “Hal ini akibat dari kualitas lingkungan hidup yang makin menurun setiap tahunnya,” katanya saat dihubungi Senin, 5 Mei 2023.

Taufik menyebut, jika curah hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir melanda beberapa wilayah di Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah. Pasca reformasi di Kabupaten Banggai, lingkungan hidup makin rusak.

Data Jaring Advokasi Tambang Sulawesi Tengah, menyebutkan, ada sekitar 20 perusahaan tambang nikel mendapatkan izin di Banggai. Menurut Jatam Sulteng, penerbitan izin kawasan di Kabupaten Banggai ini bermasalah, lokasi tambang tumpang tindih dengan ruang hidup masyarakat. “Penerbitan izin nikel khusus berpotensi memicu konflik antara masyarakat dan perusahaan. Sebab, lahan masyarakat yang dikelola sebagian wilayah perkebunan, persawahan akan kena dampaknya,” katanya.

Untuk Kabupaten Banggai kata Taufik, di Kecamatan Siuna atau Bunta misalnya, kerap mengalami banjir setiap hujan, dan menyebabkan lahan-lahan pertanian terdampak. Praktik buruk industri nikel ini, ungkap Taufik, menambah catatan merah pada pengelolaan sumber daya alam di Indonesia yang tidak berkelanjutan hingga menyebabkan kualitas lingkungan hidup buruk.

Dan juga, Kabupaten Morowali, kabupaten di Sulteng yang banyak tambang nikel di Sulawesi Tengah. Bencana banjir dan longsor kerap dirasakan warga. Jatam Sulteng mendesak pemerintah memoratorium perusahaan tambang nikel.  Selain itu, katanya, juga evaluasi izin juga audit lingkungan guna mengukur sejauh mana daya dukung dan daya tampung lingkungan di sekitar kawasan tambang.

Taufik menambahkan, langkah cepat yang harus dilakukan saat ini moratorium izin baru, konsesi yang bermasalah di Audit. “Jika terbukti bersalah dan menyalahi aturan, perusahaan terkait langsung ditindak tegas,” tutupnya.

Sumber : https://betahita.id/news/detail/8855/akibat-izin-tambang-banggai-berpotensi-krisis-ekologi.html?v=1686014050&fbclid=IwAR0Ngsups8VWOQ_j5JXy2II7-4uSP2vVvcc4xaJboGhwWjDAxIuy2aT9v4A

Previous Post

Jatam Sulteng Nilai Penerapan K3 di PT IMIP Kurang

Next Post

Nikel Masuk Smelter: Bukan Untung Malah Buntung

Related Posts

Foto : Kabar Sulteng
Berita

Aktivitas PETI di Desa Busak Merajalela, JATAM Sulteng Kritik Polres Buol Terkesan Tutup Mata

23 Oktober 2025
Dikepung Tambang Nikel, Warga Pongian Krisis Air Bersih
Berita

JATAM Desak Polisi Tindak Tambang Ilegal di Buol yang Cemari Sungai dan Sawah Warga

23 Oktober 2025
JATAM Desak Gubernur Sulteng Tepati Janji Tertibkan Tambang Ilegal
Berita

JATAM Desak Gubernur Sulteng Tepati Janji Tertibkan Tambang Ilegal

23 Oktober 2025
Next Post
Foto : Ilustrasi

Nikel Masuk Smelter: Bukan Untung Malah Buntung

Jatam Sulteng Desak Pemda Buol Evaluasi Dampak Pertambangan Galian C di Desa Busak I

Jatam Sulteng Desak Pemda Buol Evaluasi Dampak Pertambangan Galian C di Desa Busak I

Discussion about this post

Informasi Terpopuler :

  • Cabut Izin Usaha Pertambangan PT. Sumber Swarna Pratama (PT. SSP)  di Kabupaten Morowali Utara

    Cabut Izin Usaha Pertambangan PT. Sumber Swarna Pratama (PT. SSP) di Kabupaten Morowali Utara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • HATAM 2025: Sulteng Bangkrut!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Enam Perusahaan Tambang di Banggai Tidak Kantongi IPPKH

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aktivitas PETI di Desa Busak Merajalela, JATAM Sulteng Kritik Polres Buol Terkesan Tutup Mata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ADA 18 PERUSAHAAN TAMBANG DI SULAWESI TENGAH YANG MASUK DALAM KAWASAN HUTAN KONSERVASI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Informasi Terkini :

Foto : Kabar Sulteng

Aktivitas PETI di Desa Busak Merajalela, JATAM Sulteng Kritik Polres Buol Terkesan Tutup Mata

23 Oktober 2025
Dikepung Tambang Nikel, Warga Pongian Krisis Air Bersih

JATAM Desak Polisi Tindak Tambang Ilegal di Buol yang Cemari Sungai dan Sawah Warga

23 Oktober 2025
JATAM Desak Gubernur Sulteng Tepati Janji Tertibkan Tambang Ilegal

JATAM Desak Gubernur Sulteng Tepati Janji Tertibkan Tambang Ilegal

23 Oktober 2025
JATAM SULTENG

Jaringan Advokasi Tambang Sulawesi Tengah Adalah Organisasi Non Pemerintah yang Bekerja untuk Meluaskan Informasi dan Advokasi akan Dampak Negatif Industri Tambang.

Konstituen :

JATAM Nasional - JATAM Kaltim - JATAM Kaltara

  • Indeks
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

© 2019 - 2025 | JATAMSulteng.org | All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Siaran Pers
  • Berita
  • Artikel
  • Terbitan
    • Buletin Jatamers
    • Bahan Bacaan
  • Galeri
    • Foto
    • Video

© 2019 - 2025 | JATAMSulteng.org | All Rights Reserved.